ASSESSMENT PRODUKSI BERSIH

Produksi bersih adalah strategi pengelolaan lingkungan yang berifat prefentive dan terpadu yang perlu diterapkan secara terus menerus pada proses produksi dan daur hidup produk dengan tujuan mengurangi resiko terhadap manusia dan lingkungan (UNEP, 2003).

Prinsip pokok dalam produksi bersih antara lain:

  • Mengurangi atau meminimumkan penggunaan bahan baku dan energi serta menghindari penggunaan bahan baku yang berpotensi untuk menghasilkan limbah berbahaya.
  • Melakukan perubahan pada pola produksi dan konsumsi sesuai dengan daur hidup produk.
  • Menerapkan pola manajemen meliputi pola pikir, sikap dan tingkah laku di tingkat industri maupun pemerintah.
  • Mengaplikasikan teknologi ramah lingkungan dan SOP sesuai aturan yang berlaku

Penerapan produksi bersih dapat dilakukan dalam lima bagian yaitu Good house-keeping, perubahan material input, perubahan teknologi, perubahan produk, dan on-site reuse. Kelima bagian tersebut secara langsung akan berpengaruh kepada proses produksi di industri mancakup peningkatan efisiensi dan efektivitas pemakaian sumberdaya dan mengurangi penggunaan bahan berbahaya sehingga limbah dan polusi yang dihasilkan bisa diminimalkan. Produksi bersih juga dapat dijelaskan secara ringkas sebagai metode reducereuse, dan recycle.