ISO (International Organization for Standardization) adalah sebuah badan pengembangan standar internasional yang terdiri dari perwakilan dari badan standarisasi nasional dari berbagai negara. ISO didirikan pada tahun 1947 dengan tujuan untuk memfasilitasi koordinasi dan keseragaman standar internasional dalam bidang industri.
Misi & Tujuan ISO Misi utama ISO adalah untuk mengembangkan standar internasional yang berkualitas tinggi dengan tujuan untuk memfasilitasi perdagangan global, perkembangan teknologi, dan kegiatan ekonomi lainnya. Tujuan spesifik dari ISO antara lain:
- Menyediakan platform bagi ahli teknis untuk mengembangkan standar internasional yang didasarkan pada konsensus.
- Mendukung penyebaran informasi terkait standar internasional dan praktik terbaik.
- Mempromosikan penggunaan standar internasional dalam kegiatan ekonomi global.
- Memfasilitasi perdagangan global dengan menghilangkan hambatan teknis.
- Meningkatkan efisiensi dan menghemat biaya dalam proses produksi dan distribusi.
Macam-macam ISO di Indonesia Di Indonesia, terdapat beberapa jenis sertifikasi ISO yang umum digunakan dalam berbagai bidang industri dan organisasi, antara lain:
- ISO 9001 (Sistem Manajemen Mutu) Standar ini menetapkan persyaratan untuk sistem manajemen mutu dalam organisasi, dengan tujuan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dan perbaikan berkelanjutan.
- ISO 14001 (Sistem Manajemen Lingkungan) Standar ini memberikan pedoman untuk mengembangkan dan mengimplementasikan sistem manajemen lingkungan yang efektif dalam organisasi.
- ISO 22000 (Sistem Manajemen Keamanan Pangan) Standar ini menetapkan persyaratan untuk sistem manajemen keamanan pangan dalam rantai pangan, dengan tujuan untuk memastikan keamanan dan kesesuaian produk pangan.
- ISO 27001 (Sistem Manajemen Keamanan Informasi) Standar ini memberikan pedoman untuk mengembangkan dan mengimplementasikan sistem manajemen keamanan informasi yang efektif dalam organisasi.
- ISO 45001 (Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja) Standar ini menetapkan persyaratan untuk sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja dalam organisasi, dengan tujuan untuk mencegah cedera dan penyakit terkait pekerjaan.
Sertifikasi ISO di Indonesia dikelola oleh Badan Standardisasi Nasional (BSN) dan lembaga sertifikasi terakreditasi lainnya. Dengan mengadopsi standar ISO, organisasi di Indonesia dapat meningkatkan kinerja, efisiensi, dan daya saing dalam pasar global.